Tugas BTIK: Digilabs

Tugas BTIK: Digilabs

Selasa, 29 September 2020. SMP Labschool Jakarta mengadakan acara coding yang bernama "Digilabs", singkatan dari Digital labs. Di acara ini, kita diajarkan untuk belajar membuat aplikasi di sebuah website yang bernama "Kodular Companion". Acara ini disponsori oleh Clevio Camp, atau lebih tepatnya "menyeponsori" tempat les coding yang benama Clevio Camp.                                                                                                                                         


Di paginya, jam 07:45 hari itu dimulai dengan ceramah pembukaan, ceramah ini dibacakan oleh Kak Zahra Amelia, dipanggil Kak Lia, anak Universitas Negeri Jakarta. Kak Lia membacakan ceramah tentang pembangunan sifat anak bangsa di tengah pandemi COVID-19 ini. Setelah ceramah dibacakan, kita diberi Quiz oleh narasumber agar narasumber mengetahui ‘Siapa yang benar-benar mendengarkan ceramah’ lalu saat selesai akan diumumkan siapa 3 pemenang dari quiz itu, pemenangnya mendapatkan hadiah voucher, uang virtual, dll.                                                                               

 

Setelah ceramah selesai, kita diberikan waktu istirahat selama 30 menit. Apa yang menarik pada saat waktu istirahat? Jawabannya, tidak ada…. 

Saat istirahat selesai, kita kembali ke zoom kelas 7F. Pada saat itu saya telat datang soalnya saya sedang makan sarapan saya dan untung saja acara masih belum mulai sepenuhnya, hanya masih baru pembukaan dan perkenalan, di acara ini kita didatangi oleh salah satu guru dari Clevio Camp yang bernama Kak Sutan.                                                                                    `

Saat acara mulai, kita menggunakan website dan aplikasi Kodular companion. Di website ini kita bisa membuat macam macam app berguna, contohnya pedometer, stopwatch, jam, termometer, sensor sidik jari, sensor gravitasi, sensor cuaca, dan benar-benar masih banyak lagi! Disini, kita hanya membuat pedometer. “Apa itu pedometer?” Pedometer adalah sebuah sensor portabel yang bisa mendeteksi gerakan langkah kaki dan juga jarak yang sudah ditempuh dalam berjalan, umumnya pedometer digunakan untuk jogging dan olahraga yang berhubungan dengan lari lainnya.

Di awal- awal, kita semua harus mendownload aplikasi Kodular Companion di handphone terlebih dahulu untuk mengetes aplikasinya, apakah berfungsi atau tidak. Saat kita semua sudah selesai mengunduh aplikasi tester Kodular Companion, kita disuruh membuka website yang diberikan oleh Kak Sutan yang beralamatkan
https://creator.kodular.io/ . setelah kita membuka website Kodular companion, kita mengerjakan tugas dengan panduan tutorial penggunaan website dari Kak Sutan, di awal-awal kita mendesign aplikasi dulu. Kak Sutan menjelaskan langkah langkah penting untunk membuat design aplikasi yang bagus walaupun agak polos karena masih di awal-awal. Disitu kita bercepat-cepat untuk membuat design yang paling cepat, kita awali pembuatan aplikasi dengan memasang warna untuk background agar terlihat lebih, rapi, berwarna, ceria, tidak polos, dan bagus. Kita dapat membuka atau menaruh warna dari dalam opsi vertical/horizontal arrangement yang berada di menu layout bagian general, untuk di awal-awal kita buka dengan vertical arrangement terlebih dahulu agar aplikasi terlihat rapi.                


 

                                                                           

                                                  Logo Kodular Companion

                    

Saya memakai warna hijau untuk aplikasi saya karena menurut saya warna itu enak dipandang, rapi, indah, dan juga simple dibandingkan dengan mencampur warna. Lalu kita memasang horizontal arrangment dengan opsi yang sama juga, kita menaruh label- label didalam arrangement untuk alasan yang jelas, lalu kita mulai memasang tombol-tombol agar aplikasi bisa berkerja. Di setiap tombol tertulis tulisan yang berbeda, yaitu “Start”, “Pause”, “Stop”, “Reset” tombol start digunakan untuk memulai perhitungan, tombol pause digunakan untuk menghentikan perhitungan sementara (biasanya digunakan saat sedang istirahat), tombol stop digunakan untuk menghentikan perhitungan yang lama, tombol reset digunakan untuk me- reset perhitungan dari awal (nol /0). Setelah kita selesai menata design, kita mulai koding, kodingnya tidak terlalu sulit bila mengikuti tahapan dari Kak Sutan secara benar, mirip seperti Scratch karena menggunakan puzzle- puzzle block.

Setelah kita semua selesai membuat kode, kita harus mengumpulkan hasil karya kita ke juri perlombaan ini. Setelah beberapa hari kemudian

,diumumkanlah pemenang dari kelas saya (7F) ialah Fakhrizan Rashadiya Harri.

Untung video penjelasan acara digilabs online secara lebih lanjut, bisa dilihat di tautan berikut: https://www.youtube.com/watch?v=bND3YVWnSTg

Kesimpulan dari acara ini adalah iklan untuk bimbingan belajar IT yang dimiliki oleh: Clevio Camp..

 

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

memBaca cepat tugas BTIK